mhnews.id.- Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) Cabang Kabupaten Indramayu melakukan unjuk rasa (Unras) menolak kenaikan harga bahan bakar minyak (BBM) di depan gedung DPRD Kabupaten Indramayu, Rabu (7/9).
Ketua Umum Pengurus Cabang PMII Kabupaten Indramayu Fakhmi Nazaruddin menilai kebijakan pemerintah menaikkan harga BBM tidak tepat. Pasalnya, hal itu tidak sesuai dengan situasi ekonomi yang belum sepenuhnya pulih dari dampak pandemi covid-19.
- Advertisement -
Menurutnya, kebijakan itu berbanding terbalik dengan tiga upaya pemerintah dalam menangani ekonomi. Tiga upaya tersebut yaitu peningkatan konsumsi nasional, peningkatan aktivitas dunia usaha, serta menjaga stabilitas ekonomi dan ekspansi moneter.