“Berbekal program data recovery, maka data yang dihapus tersebut akan bisa dilihat atau dipulihkan” jelas Alfons melalui pesan singkat kepada KompasTekno, Senin (7/11/2022).
Senada dengan Alfons, Christian Funk, peniliti dari firma keamanan siber Kaspersky juga mengatakan data yang sudah dihapus, masih bisa dipulihkan oleh seseorang yang mengerti caranya. Sebab, sebagian besar data ponsel tetap akan “menempel” di memori, meskipun sudah dihapus pengguna.
- Advertisement -
Penulis: Wawan Idris