“Sosialisasi itu menurutku jangan ke kecamatan. Karena kan selama ini yang berjalan itu sosialisasi hanya ke kecamatan. Padahal yang jauh lebih penting itu adalah sosialisasi ke desa. Karena Indramayu itu setiap desa ada PMI,” ucapnya.
Ia juga menambahkan agar dalam sosialisasi itu sebaiknya melibatkan banyak pihak. Dengan demikian, informasi tentang migrasi aman itu tersebar luas hingga tersampaikan pada sasaran masyarakat desa.
“Kalau kita (Migrant Care) itu kan hanya swasta, dan kita hanya mempunyai beberapa desa dampingan. Kita hanya bisa meng-cover itu aja dan itu pun masih kecolongan,” ujarnya.
Ia menegaskan sosialisasi ke desa-desa merupakan upaya yang tepat karena menyasar kepada calon PMI. Dengan sosialisasi tersebut mereka menjadi tahu alur untuk menjadi PMI yang resmi.