MHNEWS.id.- Desa sebagai hulunya pekerja migran Indonesia (PMI) perlu diberi pemahaman yang mendalam berkenaan dengan calon PMI (CPMI) sehingga dapat mengatasi permasalahan sejak awal.
Pemerintah desa (pemdes) sebagai unsur pemerintah di tingkat bawah yang bersentuhan langsung dengan masyarakat memiliki peran strategis untuk menyadarkan CPMI agar menempuh jalur prosedural saat berkeinginan berkerja ke luar negeri.
Hal itu dikatakan perwakilan dari Migrant Care Indramayu, Lizza Zaen. Ia menegaskan beberapa hal berkaitan dengan desa sebagai hulunya PMI dan dampak turunannya. Dikatakan, banyak alasan terkait PMI harus di dilakukan di desa dan oleh pemdes sebagai pemangku kepentingan setempat.
“Kenapa harus mendorong pihak desa, karena hulunya di sana. Pekerja migran tuh hulunya di sana, dampaknya juga di sana. Terjadinya, entah itu ke anak atau ke rumah tangga,” kata Lizza, dalam kegiatan diseminasi pelindungan CPMI bersama Kemenaker RI di Indramayu, Jumat (26/5/2023).