Pesawat pertama dengan nomor penerbangan GA 6202 berangkat dari embarkasi Bandara Adi Sumarmo Solo (SOC), Jawa Tengah. Pesawat kedua adalah GA 7035 yang membawa jemaah dari embarkasi Jakarta-Bekasi.
Dalam penerbangan, istilah flight diverted diartikan sebagai pengalihan penerbangan ke bandara terdekat dari bandara tujuan. Penyebabnya bisa bermacam-macam dan salah satunya adalah karena cuaca yang tidak memungkinkan untuk mendarat.
Pilot akan berkomunikasi dengan pihak air traffic control (ATC) bandara yang seharusnya didarati, sebelum mendapat status cleared untuk mendarat di bandara alternatif.
“Hujan mengguyur saat jemaah haji Embarkasi Jakarta–Bekasi (JKS) dan jemaah haji dari Pakistan, keluar dari imigrasi,” ujar petugas PPIH Arab Saudi, Abdul Manan, yang juga mukimin di Arab Saudi.
Penulis: Wawan Idris