Ketujuh, Berkurban Pada Hari Raya Qurban dan Hari-hari Tasyriq. Hal ini adalah sunnah Nabi Ibrahim ‘Alaihissalam, yakni ketika Allah Azza wa Jalla menebus putranya dengan sembelihan yang agung. Diriwayatkan bahwa Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam.
“Berkurban dengan menyembelih dua ekor domba jantan berwarna putih dan bertanduk. Beliau sendiri yang menyembelihnya dengan menyebut nama Allah dan bertakbir, serta meletakkan kaki beliau di sisi tubuh domba itu“. [Muttafaqun ‘Alaihi].
Kedelapan, Dilarang Mencabut atau Memotong Rambut dan Kuku Bagi Orang yang Hendak Berkurban.
Nabi Shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda, “Jika kamu melihat hilal bulan Dzulhijjah dan salah seorang di antara kamu ingin berkurban, maka hendaklah ia menahan diri dari (memotong) rambut dan kukunya.” (H.R. Muslim).