“Itu perencanaan awal kemudian penentuan anggaran, apakah itu melibatkan tenaga ahli?” tanya Hakim Fahzal.
“Pada saat awal yang sepanjang saya tahu belum melibatkan konsultan atau tenaga ahli,” jawab Mirza. Hakim Fahzal mengaku heran dengan proyek yang dianggarkan Rp 10,8 triliun, tetapi tidak melibatkan konsultan atau ahli.
- Advertisement -
Namun, Mirza menegaskan bahwa yang ia ketahui saat itu memang tidak melibatkan ahli. “Segitu besarnya anggaran kenapa tidak melibatkan ahli?” cecar Hakim Fahzal.
“Saya tidak tahu, Yang Mulia,” jawab Mirza. “Saudara tidak tahu?” timpal Hakim. “Tidak tahu,” ucap Mirzal lagi.