“BBGRM ini sangat tepat untuk diterapkan dalam pembangunan di Kabupaten Indramayu yang kita cintai. Melalui BBGRM ini, menjadi momentum bagi kita untuk terus meningkatkan partisipasi masyarakat dalam pembangunan melalui gotong royong,” tegas Nina.
Sementara itu Desa Ranjeng sebagai tempat pencanangan BBGRM mendapatkan program pembangunan dan bantuan diantaranya pembangunan saluran drainase sepanjang 139 meter dan pembangunan MCK keluarga sebanyak 50 unit.
Kemudian stimulan berupa bahan bangunan untuk pembuatan jamban keluarga dan plesterisasi MCK keluarga sebanyak 5 rumah, pemasangan PJU sebanyak 7 titik.
Selai itu ada bantuan 1 pompa air untuk kelompok tani, pembangunan rutilahu sebanyak 3 unit, rehabilitasi jalan desa panjang 510 meter dan 300 meter, serta bantuan 2 unit gerobak sampah dan 15 tempat sampah terpilah dua.