Para cendekiawan, sastrawan, wartawan, atau siapa saja yang lisannya dapat didengar (mempengaruhi) atau tulisannya bisa dibaca (dan diikuti), sesungguhnya mereka mampu membela, memperjuangkan, dan membesarkan Islam.
Pada diri Hassa bin Tsabit terdapat teladan. Ia menggunakan syair dan keahlian berbicaranya untuk membela agama Alloh Azza wa Jalla, sehingga Alloh Azza wa Jalla pun mendukungnya dengan Jibril. Namun demikian, hati-hatilah agar sampai termasuk golongan sebagaimana firman-Nya:
Dan di antara manusia ada yang pembicaraannya tentang kehidupan dunia mengagumkan engkau (Muhammad) dan dia bersaksi kepada Alloh mengenai isi hatinya padahal dia adalah penentang yang paling keras.
Dan apabila dia berpaling (dari engkau), dia berusaha untuk berbuat kerusakan di bumi, serta merusak tanaman-tanaman dan ternak sedang Alloh tidak menyukai kerusakan.