MHNEWS.id.- Terjadinya lonjakan harga beras selama kurun sebulan terakhir ini sebagai dampak daru terjadinya kekeringan membuat daya beli masyarakat kurang mampu menjadi sangat lemah.
Di pasar, kini beras yang menjadi bahan makanan pokok masyarakat Indonesia itu sangat mahal. Akibatnya, masyarakat kurang mampu tidak sanggup lagi membeli.
Menyadari hal ini Presiden Joko Widodo kembali menyalurkan bansos beras kepada masyarakat kurang mampu atau keluarga penerima manfaat (KPM). Presiden Joko Widodo bahkan menginstruksikan agar dilakukan operasi pasar jor-joran.
Mengenai hal ini, Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan (Zulhas) mengatakan pembagian beras ini adalah upaya pemerintah untuk menekan dan menstabilkan harga beras di pasaran.