“Koperasi ini bisa mendapatkan impact. Ibu-ibu itu biar bisa mendapatkan impact. Artinya ketika dia ikut koperasi itu harus ada hasil,” jelas Santos.
Dengan meningkatnya pendapatan koperasi, kata Santos, akan berimbas pada melesatnya koperasi yang dinakhodai Desbumi. Bahkan, bisa meluasnya usaha koperasi dari yang saat ini baru satu bidang yaitu koperasi konsumen saja, menjadi 7 – 8 koperasi pada bidang-bidang lainnya.
“Di bagian-bagiannya itu ada unit simpan pinjam, unit usaha dagang, unit penyewaan. Jadi ada 7 atau 8 unit (koperasi),” tegasnya.
Dikatakan, peserta kegiatan tersebut merupakan kaum Hawa anggota Desbumi dari tiga desa di Kecamatan Juntinyuat, yaitu Desa Juntinyuat, Juntiweden dan Tinumpuk. Mereka dari tiga Desbumi itu bersatu dan telah membentuk koperasi kunsumen sejak beberapa bulan belum lama ini.