Selain sebagai peserta, Sahara juga didaulat untuk memberikan paparan terkait air dan lingkungan oleh Menteri PUPR Basuki Hadimuljono.
Mengambil Tema “Openness, Complementarity, Audacity, and Agility for an Equitable and Sustainable Management of Nature Resources.” Acara ini melibatkan peserta dari 12 negara, yaitu Indonesia, Armenia, Perancis, Canada, Jepang, Mesir, Switzerland, India, Nepal, Singapura, Malaysia, dan Costa Rica.
Kegiatan tersebut adalah untuk mendorong pemberdayaan generasi muda dalam bidang air, baik di Indonesia maupun secara global.
International Secretariat for Water (ISW), yang berbasis di Montreal, Kanada, memiliki visi untuk memastikan akses yang adil terhadap air untuk semua orang dan mendorong kerja sama lintas generasi dan negara dalam pengelolaan sumber daya alam.