Untuk strategi pengurangan sampah, pada tahun 2022 lalu mencapai 51.690,52 ton. Ada kenaikan 6,73 persen bila dibandingkan tahun 2021 yang sebanyak 48.430,29 ton. Pengurangan ini meliputi penurunan timbulan, pemanfaatan kembali, dan pendauran ulang sampah.
Sedangkan strategi penanganan sampah, tahun 2022 lalu mencapai 198.348,69 ton. Naik 1,67 persen bila dibandingkan tahun 2021 yang mencapai 195.083,60 ton. Penanganan sampah ini meliputi pemilahan/pengumpulan, pengangkutan, pengolahan, dan pemrosesan akhir.
“Dengan dua strategi pengurangan dan penanganan sampah tersebut maka menghasilkan data sampah yang dikelola oleh DLH,” kata Edi Umaedi kepada MHNEWS.id, Senin (11/12/2023).
Sampah yang dikelola tersebut pada tahun 2022 lalu mencapai 250.039,21 ton (61,51 persen), meningkat bila dibandingkan tahun 2021 yang mencapai 243.513,89 ton (60,51 persen) atau mengalami peningkatan sebesar 6.525,32 ton (2,68 persen).