“Emang kalau kita mau transisi ke energi hijau, Bapak Ibu, duit kita cukup? Tidak. Bagaimana kita melihat cara negara-negara yang lain berkembang mereka punya kulturnya sendiri, caranya sendiri, kekuatannya sendiri,” kata Ganjar.
Ganjar mengakui bahwa dunia internasional mempertanyakan komitmen seluruh negara terhadap perubahan iklim, termasuk transisi energi.
- Advertisement -
Namun, ia berpendapat bahwa harus ada kajian yang matang terkait kebijakan transisi energi yang bakal diambil.
“Stepping-nya seperti apa, pilihan mana dari transisi itu yang mau kita lakukan, apakah langsung pada teknologi-teknologi yang hari ini diimpikan, atau kah kita akan melompat dengan batu lompatan yang kita miliki,” kata Ganjar.