“Lihat Prof. Mahfud dan Pak Ganjar anak orang biasa, makanya kami anak muda ini berani bermimpi biarpun bukan darah biru dan bukan anak siapa-siapa,” kata Yansen, Selasa (23/1/2024).
Melansir Kompas.com, Yansen pun merasa miris melihat ada calon pemimpin “berdarah biru“ yang mendapat banyak kemudahan.
- Advertisement -
“Ketika melihat anak darah biru menjadi pemimpin, ibarat dia ke puncak tanpa mendaki, saya merasa pesimis,” kata Yansen dalam siaran pers yang diterima, Kamis (25/2024).
Untuk diketahui, “Tabrak, Prof!” adalah acara diskusi publik yang menghadirkan cawapres Mahfud Md. Di acara ini, masyarakat diajak memahami isu politik dan hukum dengan cara lebih santai.