ALHAMDULILLAHI ROBBIL ‘ALAMIN. Allahumma sholli ‘ala Muhammad, wa‘ala alihi wa shohbihi wa sallam. Tidur merupakan istirahat yang paling sempurna.
Karenanya tidur itu adalah kenikmatan yang harus selalu kita sukuri. Namun demikian, kita juga harus mengetahui bagaimana tidur yang sesuai dengan tuntunan syariah.
Syaikh ‘Abdul Hamid bin ‘Abdirrahman as-Suhaibani dalam almanhaj.or.id. memberikan ilmu mengenai cara tidur yang disyariatkan Islam. Yu, kita simak dan tentu saja kita amalkan agar tudur kita mendapatkan berkah dari Alloh Tabaroqta’alla.
Pertama, tidak mengakhirkan tidur malam selepas shalat Isya’, kecuali dalam keadaan darurat seperti untuk mengulang (muraja’ah) ilmu atau adanya tamu atau menemani keluarga, sebagaimana yang diriwayatkan oleh Abu Barzah Radhiyallahu anhu: