Ada tiga ciri generasi petani milenial diantaranya berusia 19 – 39 tahun, memiliki jiwa milenial, bersikap adaptif terhadap teknologi digital, dan memiliki jaringan kerjasama usaha.
Kelebihan yang dimiliki oleh generasi milenial tentunya sangat banyak seperti memiliki wawasan yang luas dan selalu ingin tahu, kreatif, inovatif, terbiasa dengan multi tasking, fleksibel dalam menghadapi perubahan dan lain sebagainya.
Ciri petani milenial adalah militan, punya rasa ingin tahu yang tinggi dan menguasai teknologi dan mempunyai jejaring yang luas, terutama program-program yang inovatif dan kolaboratif dalam menumbuhkan wirausaha muda pertanian.
Menurut catatan (BPS per 2021), persentase pemuda usia 16-30 tahun yang bekerja di sektor pertanian terus turun. Kini hanya ada 3,95 juta petani muda yang termasuk generasi milenial, atau 21,9% dari total petani di Indonesia.