Usai sholat subuh Nabi Shollallohu ‘Alaihi wa Sallam melihat sesosok orang yang tidak dikenalnya. Lalu mendekat dan bertanya. Dzul pun menceritakan siapa dirinya dan kenapa sampai ada di Masjid Nabawi.
Mendengar cerita itu Nabi Shollallohu ‘Alaihi wa Sallam mengatakan, “Sejak detik ini kamu adalah Abdullah Dzul Bijadain (dzul bijadain artinya pemilik dua kain kasar),” ujar Nabi Shollallohu ‘Alaihi wa Sallam sambil mengajak ke rumahnya.
Sejak pertemuan dengan Nabi Shollallohu ‘Alaihi wa Sallam, Abdullah Dzul Bijadain terus belajar Islam, belajar Al-Qur’an, dan senantiasa menyertai Nabi. Abdullah Dzul Bijadain pun merasakan kebahagian yang tidak diketahui kadarnya, kecuali oleh Alloh Azza wa Jalla.
Sahabat Abdullah Dzul Bijadain hatinya senantiasa dipenuhi cahaya keimanan. Dia pun termasuk ke dalam golongan sebagai mana Alloh Azza wa Jalla firmankan dalam Al-Qur’an: