Tindakan menyia-nyiakan orang tua seperti menyerahkan pemeliharannya ketika sudah renta ke panti jompo adalah perbuatan tercela. Terlebih jika menyakiti dan sampai membunuhnya, itu perbuatan dosa besar.
Alloh Azz wa Jalla memerintahkan agar anak-anak berbakti kepada orang tuanya, menyayangi, membahagiakan, merawat manakala sudah sepuh (renta). Alloh Azza wa Jalla pun menjanjikan pahala besar atas perbuatan anak yang demikian itu.
Selain memerintahkan birrul wâlidain (berbakti kepada kedua orang tua), agama Islam juga melarang ‘uqûqul wâlidain (durhaka kepada kedua orang tua).
Bagi anak-anak yang durhaka kepada orang tuanya maka tindakannya itu termasuk ke dalam dosa-dosa besar yang mengiringi syirik. Banyak hadits-hadits yang berkaitan dengan hal ini, antara lain: