Namun demikian kenyataannya tidak semua orang tua bisa memiliki anak yang shalih meskipun sudah berusaha maksimal mendidiknya sesuai syariat Islam.
Dalam kehidupan nyata, banyak ditemukan kasus anak dari orang tua yang shalih seperti pemuka agama, kiayi ustadz, ajengan, dan sejenis itu ternyata akhlaknya tidak baik.
- Advertisement -
Bahkan dalam Qur’an dikisahkan bagaimana anak seorang nabi juga tidak termasuk kategori shalih.
Sementara banyak juga anak dari orang tua yang biasa-biasa saja justru benar-benar menjadi sangat shalih. Mengapa hal ini terjadi, karena anak itu menjadi shalih atau sebaliknya semata-mata karena ketetapan Allah Azza wa Jalla.
