27 C
Indramayu
Rabu, Januari 8, 2025


Ketahuilah! Inilah Cikal Bakal Kemusyirikan di Mekkah

ALHAMDULILLAHI ROBBIL ‘ALAMIN. Allahumma sholli ‘ala Muhammad, wa‘ala alihi wa shohbihi wa sallam. Dari Abū Hurairah, bahwa Nabi shallallāhu ‘alaihi wa sallám bersabda ;

“Aku melihat ‘Amr bin Luhay Al-Khuzā’i menyeret ususnya didalam neraka karena dia adalah orang yang pertama kali mengkeramatkan onta-onta.” [HR. Al-Bukhari no 3521]

- Advertisement -

Di Mekkah dahulu telah terjadi kemaksiatan, kezhaliman, serta perzinaan, namun belum terjadi kesyirikan. Kesyirikan pertama kali dipelopori oleh ‘Amr bin Luhay Al-Khuza’i.

Disebutkan bahwa dia pergi bersafar ke negeri Syam dimana telah merebak kesyirikan di negeri Syam pada saat itu.

Dia mendapati penduduk negeri Syam menyembah berhala. Dia bertanya, “Apa yang kalian sembah ini?” Mereka mengatakan, “Ini patung-patung, dengan wasilah (perantara) patung ini, apabila kami minta hujan maka tuhan kami menurunkan hujan.”

Maka dia meminta agar diberikan hadiah berupa patung yang akan dia bawa pulang ke Mekkah. Mulailah dia mengajak orang-orang untuk mencoba ibadah ini.

Karena Amr bin Luhay adalah orang yang perkataannya didengar, maka bangsa Arab menyambut ajakannya dan ikut-ikutan menyembah patung-patung tersebut, hingga akhirnya menjadi suatu kebiasaan bagi bangsa Arab untuk menyembah patung.

Sebelum dia membawa kebiasaan menyembah patung, kesyirikan pertama kali yang dia lakukan adalah khurafat.

Dalam riwayat Ahmad, juga di ceritakan Nabi shallallāhu ‘alaihi wå sallam bersabda, “Aku melihat di dalamnya Luhay bin ‘Amr menyeret ususnya di dalam neraka dan wajahnya mirip dengan Ma’bad bin Aktsam.”

Saat itu ada seorang shāhabat namanya Ma’bad bin Aktsam yang wajahnya sangat mirip dengan ‘Amr bin Luhay Al-Khuzā’i.

Maka Ma’bad ini bertanya, “Yā Rasūlullāh, apakah dikhawatirkan orang yang mirip dengan dia, dia adalah nenek moyangku?” (Karena dia adalah dari keturunannya ‘Amr bin Luhay).

Jawab Rasūlullāh shallallāhu ‘alayhi wa sallam, “Tidak, engkau beriman sementara dia orang kafir. Dan dia adalah orang yang pertama kali menjadikan orang-orang Arab untuk menyembah berhala.” [H.R. Ahmad no 14800] (bersambung)

Penulis  : Wawan Idris
Sumber: firanda.com

Artikel Terkait

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Berita Terpopuler