28.4 C
Indramayu
Rabu, Oktober 1, 2025


Gubernur Dedi tak Hentikan Program MBG walau Ribuan Siswa Keracunan, Ini Alasannya

MHNEWS.ID.- Gubernur Dedi Mulyadi menegaskan tidak akan langsung menghentikan program makanan bergizi gratis meskipun terjadi banyak kasus keracunan di Jawa Barat.

Dijelaskan Gubernur Dedi, sebelum melakukan penghentian pihaknya akan mengevaluasi penyelenggara program agar layanan bisa berjalan sesuai standar.

- Advertisement -

Evaluasi akan difokuskan pada dua aspek utama, yaitu kemampuan penyelenggara dalam menjalankan kegiatan serta kesesuaian kualitas makanan dengan harga yang ditetapkan.

Kedua hal ini dinilai penting untuk memastikan program berjalan aman dan tepat sasaran.

“Pertama, lihat dulu, penyelenggara mampu atau tidak. Kedua, makanan yang disajikan sesuai dengan harga atau tidak. Dua hal itu yang akan jadi obyek penyelidikan saya,” katanya, Rabu (24/9/2025).

Dedi menambahkan, kasus keracunan yang terjadi di Jawa Barat tidak boleh diabaikan. Meski tidak menimbulkan korban jiwa, keracunan tersebut telah berdampak pada psikologis anak.

Mereka menjadi trauma mengonsumsi makanan MBG yang seharusnya bermanfaat untuk kesehatan.

Dedi menyatakan, evaluasi akan mencakup dua hal utama, yakni kemampuan penyelenggara dan kesesuaian makanan dengan anggaran yang digunakan.

Kedua aspek itu menjadi dasar dalam menentukan langkah selanjutnya. Menurut Dedi, apabila hasil penyelidikan menunjukkan penyelenggara atau vendor tidak mampu, pemerintah akan menggantinya dengan pihak yang lebih kompeten.

“Orang yang memegang amanah, tetapi tidak sesuai harapan harus diganti,” tegasnya. Dedi menekankan, program MBG tetap penting untuk menjaga gizi anak-anak di Jawa Barat.

Karena itu, langkah perbaikan akan difokuskan pada manajemen pelaksanaannya agar kasus serupa tidak terulang.

Sebelumnya, di Jawa Barat, terjadi beberapa kasus keracunan MBG, di antaranya ada di Tasikmalaya, Garut, hingga kini yang menjadi sorotan ada di Kabupaten Bandung Barat.

Penulis: Wawan Idris

Artikel Terkait

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini
Captcha verification failed!
Skor pengguna captcha gagal. silahkan hubungi kami!

Berita Terpopuler