28.4 C
Indramayu
Rabu, Oktober 1, 2025


Laboratorium Kesehatan Jawa Barat Ungkap Penyebab Ribuan Siswa Keracunan MBG

MHNEWS.ID.- Penyebab keracunan massal yang dialami ribuan siswa di Jawa Barat dominasi bakteri Salmonella dan Bacillus cereus.

Hal itu diungkapkan Kepala Laboratorium Kesehatan Daerah (Labkesda) Jawa Barat, dr Ryan Bayusantika Ristandi kepada media Kamis (25/9/2025) malam.

- Advertisement -

“Dari parameter pemeriksaan keamanan pangan pada lab mikrobiologi, hasilnya berbeda-beda, tetapi secara frekuensi didominasi oleh bakteri Salmonella dan Bacillus cereus,” kata Ryan.

Untuk mencegah atau meminimalisir kasus yang sama, Ryan menegaskan pentingnya menjaga kebersihan dapur.

“Air, peralatan, hingga higienitas pekerja dapur MBG berpengaruh besar terhadap munculnya keracunan makanan,” ujar Ryan.

“Jika air yang digunakan tercemar, bisa menjadi sumber masuknya kuman penyebab keracunan seperti E-coli, Salmonella, dan Vibrio cholerae,” jelasnya.

Ryan menambahkan, manusia sering menjadi carrier bakteri patogen, seperti staphylococcus aureus.

Oleh karena itu, pekerja dapur harus menjaga kebersihan tangan, kuku, rambut, dan pakaian kerja, serta tidak boleh menangani makanan saat sakit.

Selain itu, faktor penyimpanan makanan juga berpengaruh pada risiko keracunan, terutama jika makanan disimpan pada suhu ruang terlalu lama.

Ryan menekankan pentingnya dapur MBG untuk tersertifikasi sesuai dengan standar peraturan PMK 1096 2011 tentang Pelaksanaan Hygiene Sanitasi Jasa Boga.

Pemilihan bahan makanan yang berkualitas baik, seperti yang segar, serta penggunaan alat masak yang steril dan penerapan protokol kebersihan oleh pekerja dapur juga sangat penting.

“Mengutamakan kebersihan para pekerja dapur adalah wajib. Mereka harus mencuci tangan sebelum mengolah makanan, menggunakan celemek dan penutup kepala, serta tidak boleh bekerja jika sedang sakit, misalnya diare atau flu berat,” pungkas Ryan.

Penulis: Wawan Idris

Artikel Terkait

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini
Captcha verification failed!
Skor pengguna captcha gagal. silahkan hubungi kami!

Berita Terpopuler