MHNEWS.id.- Pasangan calon Bupati-calon Wakil Bupati Nina Agustina-Tobroni (Nina-Tobroni) optimis meraih kemenangan pada Pilkada Indramayu 27 November 2024 mendatang.
Keyakinan atau rasa optimis dapat memenangkan Pilkada tersebut bukan tanpa alasan. Pertama, Nina-Tobroni didukung partai koalisi dengan suara mayoritas di DPRD.
Partai pengusung terdiri dari PKB 10 kursi, PDIP 12 kursi, Demokrat 2 kursi dan Perindo 1 kursi dengan total 25 kursi atau separuh dari 50 jumlah kursi di DPRD Kabupaten Indramayu.
Hal itu dikatakan Dewan Penasihat Tim Pemenangan Nina-Tobroni, Dedi Wahidi (Dewa). Menurutnya, sosok paslon yang tidak diragukan lagi serta jumlah kursi di parlemen yang tidak sedikit itu menjadi indikasi kemenangan Nina-Tobroni pada Pilkada 2024.
“Tak ada keraguan dan optimis menang,” kata anggota DPR-RI yang kerap dipanggil Dewa ini, usai rapat koordinasi pemenangan Nina-Tobroni di kantor DPC PKB Kabupaten Indramayu, Jumat (4/10/2024).
“Jumlah partai menang, jumlah kursi menang, jumlah suara menang, kualitas calon unggul,” tegas Dewa yang juga Wakil Bupati Indramayu periode 2000-2005 ini.
Pihaknya juga untuk mewujudkan kemenangan tersebut ditempuh dengan konsolidasi dan sosialisasi atau kampanye masif ke desa-desa. Setidaknya lima titik setiap harinya bagi kandidat untuk mengenalkan diri dan menyampaikan program-programnya kepada masyarakat.
Untuk suksesi tersebut juga menyiapkan kader-kadernya yang akan menyukseskan di tingkat akar rumput. “Ada kepanjangan tangan di sana, di setiap desa, bahkan di setiap TPS (tempat pemungutan suara),” ucap Dewa.
Ketua DPC PKB Kabupaten Indramayu Amroni mengaku telah menyiapkan kader-kadernya untuk menyukseskan Nina-Tobroni di tingkat TPS. Kader-kader itu diberi nama Kader Penggerak TPS sebanyak 2.780 orang sesuai jumlah TPS yang ada di Kabupaten Indramayu.
“Kita sudah menyiapkan kader sejumlah TPS yang ada di Kabupaten Indramayu untuk bergerak dari rumah ke rumah di wilayah TPS masing-masing,” ujar Amroni.
Sementara itu, Calon Wakil Bupati Tobroni mengatakan koalisi partai-partai pengusungnya dengan jumlah kursi banyak itu semuanya akan bergerak untuk pemenangan paslon nomor urut 3.
Mereka mulai dari anggota DPR RI, DPRD provinsi dan kabupaten serta struktural partai masing-masing dan relawan akan melakukan kerja-kerja pemenangan untuk Nina-Tobroni.
“Berbeda dengan kalau partainya sedikit, jadi one man show, sendirian. Nah ini kita berbeda, kita langsung merayap bersama rakyat dan bersama tim pemenangan kita,” jelas Tobroni.
Kedua, kinerja Nina selama 3,5 tahun menjadi Bupati Indramayu sangat nyata dirasakan masyarakat. Selama 3,5 tahun memimpin Indramayu, jalan, jembatan, bendungan, gedung sekolah, dan saluran irigasi dibangun.
Bantuan untuk pendidikan, kesehatan, UMKM, pertanian, peternakan pun banyak digelontorkan. Nelayan, masyarakat tidak mampu, bahkan RT dan RW pun kini ditanggung BPJS-nya dengan anggaran APBD.
Penulis : Rohman
Editor : Wawan