“Kami mengingatkan kembali Pemerintah Swedia, hendaknya melakukan tindakan nyata agar peristiwa tersebut tidak terjadi lagi,” kata Sakuri.
“Hal itu akan jelas merugikan pemerintah Swedia. Ia akan mendapatkan protes dari seluruh dunia karena membiarkan warganya menistakan simbol-simbol agama,” imbuhnya.
- Advertisement -
Pembina komunitas One Day Khatam Al-Quran (ODKQ) itu menyatakan, aksi penistaan agama tersebut juga menunjukkan kebencian orang kafir terhadap umat Islam, walaupun umat Islam tidak membenci mereka.
“Ketahuilah bahwa cahaya Islam tidak akan pernah padam dengan kebencian mereka. Cahaya Islam akan terus bersinar, memberi kecerahan bagi seluruh dunia, termasuk bumi Eropa,” tegas Sakuri.