“Jadi jangan sampai teman-teman mendengar sepotong-potong, harus mendengar pasti. Kami berbicara untuk meyakinkan masyarakat adat di kampung masing-masing,” bebernya.
Sementara itu, Raja Liurai Malaka Way Halim, Yang Mulia Dominikus Kloit Teyseran, menuturkan kabar yang beredar di media bukanlah langsung dari mulut para Raja Timor.
- Advertisement -
Dia mengatakan ada pihak yang sengaja mencatut atas nama Raja Timor untuk menyebarkan berita bahwa dukungan untuk Ganjar-Mahfud telah dicabut. Berita ini tidak benar sama sekali.
Diungkapkan, ada banyak pihak yang sengaja mau menjelek-jelekan namanya. “Itu orang-orang pakai nama saya untuk menjelekkan,” kata Yang Mulia Dominikus Kloit Teyseran.
