Beberapa tahun terakhir ini, kondisi gereja rusak dan tidak dapat digunakan lagi oleh jemaah. Selain itu setiap tahunnya jamaah yang beribadah di gereja itu juga terus menyusut sangat signifikan.
Pada 2013, Mantan Uskup Richard J. Malone mengatakan gereja tersebut akan dihancurkan karena biaya perbaikan bisa mencapai USD 12 juta. Namun, ia kemudian ia menyebut bangunan itu tidak akan dihancurkan dan rencananya akan dijual.
Downtown Islamic Center mengatakan pihaknya berencana merenovasi kompleks gereja. Biayanya diperkirakan mencapai jutaan dolar.
“Kami berencana untuk menyumbangkan beberapa juta dolar untuk ini tahun depan, hanya di gereja saja,” kata Presiden Downtown Islamic Center Talha Bakth kepada Buffalo News.
Penulis: Wawan Idris