Dokter spesialis bedah saraf dr. Nur Setiawan Suroto, M.D., Ph.D., IFAANS mengatakan di pagi hari, tekanan darah bisa melonjak sehingga memicu terjadinya stroke pada orang-orang berisiko tinggi.
“Ada namanya irama sirkadian, di mana saat pagi itu tekanan darah kemudian nadi denyut jantung itu punya waktu berbeda-beda. Pada pagi hari seringkali tensi (tekanan darah) naiknya di situ,” ujarnya.
“Makanya dokter jantung kadang kalau menanyakan tekanan darah itu kadang-kadang tekanan darah pada pagi hari berapa,” sambungnya sebagaimana dilansir detikcom beberapa waktu lalu.
Gejala stroke di pagi hari meliputi keluhan seperti kelemahan pada salah satu sisi tubuh saat bangun dari tempat tidur, salah satu sisi wajah terkulai saat bercermin, atau kesulitan berbicara dengan seseorang.