Ia pun menyebut nomor-nomor cabor yang dilombakan di antaranya tarik tambang, bakiak, memasukkan paku ke dalam botol, estafet tepung, estafet air dan lain sebagainya. Lomba yang dinilai turut mengangkat olahraga tradisional itu juga tak lain bernilai hiburan.
“Sengaja kami tempatkan di Alun-alun Puspawangi dan depan gedung Landrat, dalam upaya juga menyampaikan ke masyarakat bahwa Alun-alun Puspawangi dan gedung Landrat saat ini sudah representatif untuk bisa dipakai untuk hiburan keluarga, rekreasi maupun untuk selfi,” jelasnya.
- Advertisement -
Penulis : Rohman
