MHNEWS.ID.- Atlet disabilitas yang berada pembinaan NPCI Indramayu telah lama tercatat memiliki prestasi yang membanggakan, baik di tingkat Jawa Barat, nasional, dan internasional.
Karena hal itulah tidaklah berlebihan jika dalam ajang Peparda (Pekan Paralimpik Daerah) tahun 2026 mendatang NPCI Indramayu menargetkan bisa meraih posisi juara umum.
Plt. Kepala Dinas Pariwisata Pemuda dan Olahraga (Dispara), Winaryo mengungkapkan para atlet National Paralympic Committee Indonesia (NPCI) Indramayu yang akan diturunkan pada Peparda memiliki prestasi yang membanggakan.
“Mereka sudah banyak meraih prestasi, baik untuk tingkat Jawa Barat, nasional, bahkan internasional. Karena itulah kami optimis bisa merebut juara umum,” ujar Winaryo kepada MHNEWS.ID, Rabu (30/4/2025) di kantornya.
Didampingi Kabid Olahraga, Karsono dan Ketua NPCI Indramayu, Suprayitno selain karena faktor kemampuan para atlet, ungkap Winaryo yang juga menjabat Camat Kecamatan Widasari ini, atlet Indramayu akan ‘diuntungkan’ karena menjadi tuan rumah.
Hal senada dikatakan Kabid Olahraga, Karsono. Menurut mantan atlet lompat tinggi dan voly yang kerap menyumbangkan medali emas pada ajang Porda ini, Indramayu terbuka lebar untuk meraih juara umum.
Saat ini untuk mewujudkan harapan meraih juara umum itu, para atlet NPCI Indramayu terus melakukan pelatihan secara teratur. Latihan untuk saat ini terutama menguatkan fisik dan power.
Ketua NPCI Indramayu sekaligus pelatih para atlet, Suprayitno juga menegaskan bahwa kekuatan fisik atlet menjadi penentu keberhasilan dalam sebuah pertandingan.
“Basicnya semua atlet fisik dan powernya harus kuat. Jadi untuk saat ini kami sedang memfokuskan para latihan untuk menguatkan fisik dan power itu,” ujarnya.
Mengenai target, Suprayitno yang juga mantan atlet NPCI ini di atas kertas kontingen Indramayu bisa meraih 2 atau 3 besar. Namun peluang untuk menjadi juara umum juga sangat terbuka.
Penulis: Wawan Idris
