30.3 C
Indramayu
Sabtu, November 15, 2025


Banjir Rob Eretan sulit Dilawan, Bupati Lucky: ‘Hijrah’ ke Kampung Nelayan Sejahtera Solusi Nyata  

MHNEWS.ID.- Bupati Indramayu, Lucky Hakim mengatakan banjir rob yang telah puluhan tahun melanda warga Desa Eretan, Kecamatan Kandanghaur sudah menjadi isu nasional.

Diakui Bupati Lucky, masalah banjir rob tersebut sudah ditangani bertahun-tahun dengan berbagai macam cara meskipun hasilnya belum sesuai harapan masyarakat.

- Advertisement -

“Yang kita lawan adalah alam. Sulit. Ombak besar. Dataran rendah,” katanya saat meresmikan Kampung Nelayan Sejahtera di Desa Eretan Kulon, Kecamatan Kandanghaur, Senin (29/o/2025).

Suasana banjir rob seperti ini tidak akan terjadi di Kampung Nalayan Sejahtera. Foto: Daniswara/mhnews.id

Karena hal itu pula pemerintan mengambil solusi memindahkan warga. Demi masa depan yang lebih baik, warga harus ‘hijrah’ ke tempat yang lebih aman dan nyaman. Tempat itu bernama Kampung Nelayan Sejahtera.

Menurutnya, kerja Pemprov, Pemkab, Kemensos, dan Baznas dalam membangun 93 rumah merupakan kolaborasi luar biasa. Ia meminta agar warga menjaga rumah ini mulai dari fasilitas hingga kebersihannya.

“Alhamdulillah rumah sudah jadi dan siap dihuni. Jaga dan rawat rumah ini. Nanti rumah bapak ibu kami tanami mangrove,” katanya.

Sementara itu, Ketua Baznas, Noor Achmad menuturkan program ini merupakan inisiasi yang luar biasa.

Baca Juga :  Bupati Nina Agustina Gelontorkan Rp 17,3 Miliar untuk Infrastruktur Jalan dan Jembatan di Kecamatan Gabuswetan

“Bila Baznas, Pemkab, dan kementerian bersatu padu maka tidak ada yang tidak bisa dibantu masyarakat Indonesia. Ini adalah program yang sangat keren dan hebat,” katanya.

Pada kesempatan tersebut, Mensos Gus Ipul juga meninjau Masjid Cahaya Zakat, Taman Lansia dan Anak, rumah warga, Z corner, dan tenant Pujasera.

Diketahui, sebanyak 93 unit rumah telah dibangun dengan total nilai keseluruhan Rp 23 miliar lebih.

Hunian yang dibangun, yaitu rumah sejahtera tipe 36 dengan luas tanah 60 meter persegi, dilengkapi dua kamar tidur. Pembagian nomor unit rumah juga telah dilakukan kepada 93 penerima bantuan.

Pembangunan Kampung Nelayan Sejahtera melibatkan berbagai pihak. Selain Kemensos, ada Pemkab Indramayu, Baznas, PT Unitras Pertama, dan BNPB.

Kemensos berperan menginisiasi pembangunan rumah dan bahan bangunan. Kemudian, Pemkab Indramayu menyediakan lahan.

Sementara Baznas membangun masjid dan sentra UMKM serta PT Unitras Pertama membantu pembiayaan upah pekerja bangunan.

Tak ketinggalan, BNPB juga memberikan bantuan sumur bor melalui dana siap pakai untuk Kabupaten Indramayu terkait tanggap darurat banjir rob Eretan. Pelaksanaannya bekerjasama dengan TNI AD.

Baca Juga :  Mantan Wakil Bupati Indramayu, Lucky Hakim: Fokus Pileg Dulu, Pilkada Kemudian

Di Kampung Nelayan Sejahtera juga berdiri sejumlah tempat usaha dari program bantuan pemberdayaan, yaitu usaha olahan ikan, usaha batik ecoprint, bengkel las, dan sanggar tari.

Penulis  : Daniswara
Editor    : Wawan Idris

Artikel Terkait

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini
Captcha verification failed!
Skor pengguna captcha gagal. silahkan hubungi kami!

Berita Terpopuler