29.8 C
Indramayu
Jumat, November 21, 2025


Kurangi Segera! Konsumsi Makanan Olahan dan Gorengan Sebabkan Liver

MHNEWS.ID.- Makanan yang masuk ke dalam tubuh bisa sangat bermanfaat juga sebaliknya akan menjadi ancaman bagi kesehatan secara keseluruhan.

Liver atau hati adalah organ vital. Ia berfungsi untuk membantu mencerna makanan, membersihkan tubuh dari produk limbah, dan membuat zat yang disebut faktor pembekuan yang menjaga agar darah tetap mengalir dengan baik.

- Advertisement -

Jika liver tidak dijaga dengan baik, maka sistem metabolisme juga akan menurun dengan signifikan.

Dalam tulisan sebelumnya telah dijelaskan tiga jenis penyebab liver. Berikut ini beberapa hal lainnya yang dapat memicu liver.

4. Konsumsi alkohol berlebihan

Alkohol adalah salah satu zat yang merusak liver, bahkan jika hanya meminumnya sesekali. Terlebih apabila minum alkohol terlalu banyak, maka dapat merusak hati dengan cepat. Kerusakan tersebut seperti hati berlemak, peradangan, dan sirosis.

5. Terlalu banyak makanan olahan dan gorengan

Terlalu banyak mengonsumsi makanan olahan dan gorengan juga dapat menyebabkan liver mudah rusak. Makanan-makanan tersebut diketahui tinggi akan lemak trans dan pengawet, yang dapat memperberat kerja hati.

Baca Juga :  Dukung Pemerintah Pusat, Polres Indramayu Makan Siang Bergizi Bersama Siswa SDN Gelarmendala

Lemak ini akan menyebabkan penumpukan lemak dan peradangan, meningkatkan risiko penyakit hati berlemak.

6. Diet ekstrem

Diet yang dilakukan secara ekstrem tanpa terkontrol juga dapat membahayakan liver. Pasalnya, diet ekstrem dapat memperlambat proses metabolisme dan menyebabkan akumulasi lemak di hati.

Selain itu, diet ekstrem dengan mengurangi berbagai nutrisi penting juga akan melemahkan fungsi hati dari waktu ke waktu.

7. Kurang tidur

Seseorang yang kekurangan waktu dan kualitas tidurnya, dapat membahayakan livernya. Tidur adalah fase di mana hati memperbaiki dan meregenerasi dirinya sendiri.

Oleh karena itu, tidur adalah aspek penting dalam menjaga kesehatan. Kurang tidur kronis meningkatkan stres oksidatif dan peradangan, kemudian bisa mengakibatkan penyakit hati.

8. Terlalu banyak kopi atau minuman berenergi

Mengonsumsi kopi dalam kadar sedang sebenarnya memberikan manfaat untuk liver seseorang. Namun konsumsi kafein yang berlebihan, terutama minuman energi yang penuh dengan gula, dapat mengakibatkan peradangan hati.

9. Tidak mencuci buah dan sayur dengan benar

Seseorang yang tidak mencuci buah-buahan dan sayuran dengan benar dapat membahayakan livernya sendiri. Pasalnya, banyak buah-buahan dan sayuran di pasaran terlapisi pestisida dan bahan kimia lain yang dapat membebani liver.

Baca Juga :  Lima Aturan Makan Sehat Sesuai Qur'an, Yu Kita Amalkan!

Mengonsumsi pestisida dan bahan kimia tersebut secara rutin dapat meningkatkan akumulasi toksin, membuat proses detoksifikasi lebih sulit dilakukan oleh hati.

10. Jarang beraktivitas fisik

Jarang beraktivitas secara fisik atau berolahraga juga dapat menyebabkan liver seseorang menjadi rusak.

Kurangnya aktivitas fisik berkontribusi dalam seseorang menderita obesitas dan penyakit hati berlemak. Sementara berolahraga, bisa membantu hati memproses lemak secara efisien dan mencegah terjadinya peradangan.

Penulis: Nia Herlina [Pengurus PKK Kabupaten Indramayu]

Artikel Terkait

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini
Captcha verification failed!
Skor pengguna captcha gagal. silahkan hubungi kami!

Berita Terpopuler