mhnews.id.- Aksi penolakan kenaikan harga bahan bakar minyak (BBM) yang dilakukan sejumlah mahasiswa di depan kantor DPRD Indramayu memanas dan berujung rusaknya pintu gerbang yang terbuat dari besi itu.
Rusak atau jebolnya pintu gerbang Kantor DPRD tersebut karena terjadi aksi saling dorong antara sejumlah mahasiswa dengan aparat, baik petugas Kepolisian maupun Satpam setempat. Mahasiswa berusaha masuk ke dalam gedung dewan, sementara petugas menghalanginya.
- Advertisement -
Setelah pintu gerbang jebol para mahasiswa pun merangsek masuk ke halaman gedung dan berusaha menduduki DPRD. Namun berkat kesigapan petugas mereka bisa menghalau bahkan mendorong balik para mahasiwa ke arah jalan.