Namun, komunikasi itu menjadi yang pertama dan terakhir dilakukan Siti Faridah pada keluarganya. Sejak saat itu hingga kini, komunikasi terputus. Janji untuk mengirimkan uang juga tak pernah terealiasi. Walau demikian Warpen terus berusaha mencari kabar tentang anaknya.
Dia pernah menanyakan kepada oknum sponsor yang memberangkatkan Siti. Namun, sponsor tersebut lepas tangan. Bahkan, perusahaan yang memberangkatkan Siti Faridah juga disebut sudah bubar. Kini harapannya sangat bergantung dari perjuanga Garda BMI Kabupaten Indramayu.
Diberitakan sebelumnya sudah sembilan tahun Siti Faridah (26) TKW asal Desa Cempeh, Kecamatan lelea, Indramayu hilang kontak dengan keluarganya. Siti Faridah diberangkat oleh perusahaan tanpa ijin orang tua dan keluarga dengan cara memalsukan dokumen.
Penulis : Iir Sairoh
Editor : Wawan Idris