ALHAMDULILLAHI ROBBIL ‘ALAMIN. Allahumma sholli ‘ala Muhammad, wa ‘ala alihi wa shohbihi wa sallam. Allah subhanahu wa ta’ala berfirman dalam Quran Surat Ghafir ayat 60, “Berdoalah kepada-Ku, Aku akan mengabulkannya untuk kalian.”
Tidak ada janji yang pasti ditepati kecuali janji Allah subhanahu wa ta’ala. Karenanya ketika Allah subhanahu wa ta’ala mengatakan, “Berdoalah kepada-Ku, Aku akan mengabulkannya untuk kalian”, janganlah sekali-kali meragukannya.
Allah subhanahu wa ta’ala Maha Menepati Janji, jadi semua doa hamba-Nya pasti dikabulkan asal sudah mengamalkan sebab-sebabnya. Ada pun sebab-sebab dikabulkannya doa adalah sebagai berikut:
1. Ikhlas dan tidak berbuat syirik.
2. Memulai dengan pujian dan salawat.
3. Dengan sungguh-sungguh dan tidak lalai.
4. Yakin akan dikabulkan oleh Allah.
5. Memilih waktu dan tempat mustajab.
6. Meninggalkan makanan, minuman dan pakaian haram.
7. Meninggalkan maksiat dan bertaubat.
8. Mengerjakan ketaatan.
9. Bertawasul dengan nama-nama Allah subhanahu wa ta’ala.
Lalau bagaimana sikap kita ketika doa-doa yang dipanjatkan itu belum juga dikabulkan, padahal semua syarat sudah diamalkan? Sabarlah wahai Saudaraku sesungguhnya Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda: