30.7 C
Indramayu
Senin, Oktober 7, 2024


Sungguh Mencengangkan! Inilah Rahasia dan Fakta Sains saat Sujud dalam Gerakan Shalat

ALHAMDULILLAHI ROBBIL ‘ALAMIN. Allahumma sholli ‘ala Muhammad, wa ‘ala alihi wa shohbihi wa sallam. “maka bertasbihlah dengan memuji Tuhanmu dan jadilah engkau di antara orang yang bersujud (sholat). (Q.S. Al-Hijr: 98).

Alloh Azza wa Jalla mewajibkan hamba-hamba-Nya mendirikan sholat. Salah satu gerakan sholat yang diajarkan Nabi Muhammad Shallallahu Alaihi wa Sallam adalah sujud. Ketika sujud seorang hamba begitu dengan Rabbnya.

- Advertisement -

Posisi sujud merupakan bentuk kepasrahan dan penghambaan yang sempurna manusia kepada Rabbnya, Allah Azza wa Jalla. Ketika sujud akan hilang kesombongan dan sebaliknya tumbuh perasaan rendah, tak berdaya, bahkan hina.

Dalam posisi sujud seseorang akan lebih dekat dengan Allah Azza wa Jalla, saking dekatnya antara hamba dan Rabbnya tidak ada pembatas. Karena hal inilah, ketika sujud, doa-doa pun akan mustajab.

Dari Abu Hurairah radhiyallahu ‘anhu, Rasulullah Shallallahu Alaihi wa Sallam bersabda: “Keadaan seorang hamba paling dekat dengan Rabbnya adalah ketika ia sedang bersujud, maka perbanyaklah berdoa saat itu.” [H.R. Muslim no. 482].

Sesuai hadits di atas, maka perbanyaklah berdoa ketika sedang sujud. Dalam hal ini, sebagian memperbanyak doa hanya pada sujud terakhir. Namun demikian, di semua sujud diperbolehkan berdoa sebanyak-banyaknya sesuai kebutuhan kita.

Di balik, dahsyatnya posisi sujud karena hamba begitu dekat dengan Rabbnya dan doa-doa pun akan makbul, secara sains para ahli menungkap fakta lain yang sangat mencengangkan. Posisi sujud dalam solat secara sains sangat mempengaruhi kesehatan.

Melalui gerakan sujud cairan joker bergerak naik-turun dan memberikan pesan tertentu terhadap otak, inilah salah satu alasan kenapa kita akan mendapatkan ketenangan mental setelah sholat.

Secara sains pula saat sujud urat saraf mengalirkan darah ke otak. Jadi yang tidak sholat, urat syaraf otak tidak menerima darah secara sempurna dan tidak berfungsi secara normal. Ini terjadi, karena letak otak di atas jantung.

Karena posisinya yang berada di atas itulah maka jantung hanya mampu menyalurkan 20 persen darah ke otak. Rendahnya aliran darah ke otak ini dapat diatasi dengan sujud. Semakin lama sujud maka kekuatan aliran darah ke otak pun semakin banyak.

Ketika otak mendapatkan aliran darah yang maksimal maka sujud dapat mencegah bahkan menghilangkan beberapa keluhan sakit seperti pusing, migrain, menyegarkan otak, menajamkan akal, dan fikiran lebih sensitif.

Sujud juga dapat melonggarkan sistem pernafasan, memperbaiki kandung rahim yang turun, menjaga dan menguatkan kedudukan bayi dalam kandungan, dan menghindari kandungan sungsang.

Selain itu sujud juga dapat menjaga kesehatan, memulihkan, dan menjaga kekuatan otot mata. Syaratnya sesuai ajaran Rasulullah Shallallahu Alaihi Wasallam, saat sedang sujud mata harus dalam keadaan terbuka dan fokus menatap satu titik.

Rasulullah Shallallahu Alaihi Wasallam juga mengajarkan, agar mata selalu terbuka di sepanjang mendirikan sholat, baik saat berdiri, ruku, dan duduk antara dua sujud, mapun saat duduk tasyahud. Saat mata terbuka harus fokus pada satu titik, yaitu ke tempat sujud.

Penulis: Wawan Idris

Artikel Terkait

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Berita Terpopuler