MHNEWS.id.- Hasil penelitian menunjukkan, mengonsumsi teh hijau dapat memberikan manfaat untuk kesehatan kulit, menurunkan berat badan, dan mengurangi risiko penyakit kardiovaskular.
Medical News Today sebagaimana dilansir Kompas.com menjelaskan manfaat tersebut tentunya bisa didapatkan ketika seseorang mengonsumsi teh hijau tanpa tambahan bahan apa pun.
Namun, terkadang orang akan menambahkan pemanis seperti madu untuk mengurangi rasa pahit dari minuman tersebut.
Dilansir dari Live Strong, madu segar kaya akan antioksidan. Keuntungan utama menggunakan madu dibandingkan pemanis alami lainnya yakni madu akan membutuhkan waktu lebih lama untuk dicerna tubuh.
Artinya, pankreas tidak perlu mengeluarkan insulin sebanyak-banyaknya untuk menangkap dan menyimpan kelebihan gula. Lantas, apa saja manfaat menambahkan madu ke dalam secngkir teh hijau
Baik teh hijau maupun madu, masing-masing menawarkan beberapa manfaat kesehatan. Namun, saat keduanya digabungkan dapat memberikan lebih banyak manfaat.
Berikut beberapa manfaat dari menambahkan madu ke dalam teh hijau:
- Membantu mengurangi gejala pilek dan flu
Dilansir dari Healthline, minum teh hijau dengan madu dapat membantu mengatasi gejala dan bahkan mengurangi sakit tenggorokan, risiko pilek, dan flu.
Penelitian telah menunjukkan hubungan antara katekin teh, senyawa yang ditemukan dalam teh hijau dan tingkat flu yang lebih rendah, serta gejala yang lebih sedikit. Selain itu, menambahkan madu juga dapat membantu mengelola gejala tersebut.
Ada beragam bukti mengenai berapa banyak teh hijau yang perlu diminum untuk melihat manfaat pereda gejala.
Beberapa penelitian menyarankan sedikitnya 3 cangkir setiap hari, sedangkan penelitian lain menguji kadar katekin yang ditemukan dalam 10 cangkir teh hijau.
- Mengurangi risiko kerusakan gigi
Menambahkan madu ke dalam cangkir teh dapat bermanfaat untuk mengurangi risiko kerusakan gigi.
Hal ini diungkapkan oleh sebuah penelitian kecil yang menunjukkan bahwa meminum teh hijau dan madu secara bersamaan dapat mengurangi bakteri Streptococcus mutans.
Bakteri tersebut adalah penyebab kerusakan gigi di mulut anak-anak. Penelitian lain yang lebih tua juga menunjukkan, madu mungkin lebih baik untuk gigi daripada gula pasir.
- Manajemen diabetes
Dalam hal pengelolaan gula darah, minuman tanpa pemanis adalah yang terbaik. Namun, secangkir teh hijau dengan madu mungkin aman atau bahkan bermanfaat bagi penderita diabetes.
Analisis lama terhadap 17 penelitian menunjukkan bahwa teh hijau dapat meningkatkan sensitivitas insulin dan menurunkan glukosa puasa dan HgA1C, penanda darah penting untuk diabetes.
Selain itu, beberapa penelitian menunjukkan bahwa madu mungkin lebih baik dibandingkan jenis gula lainnya untuk penderita diabetes.
Namun, diperlukan lebih banyak penelitian terkini sebelum kita dapat yakin bahwa teh hijau dengan madu memiliki manfaat tersebut.
Jika menderita diabetes, seseorang tetap disarankan untuk membatasi gula tambahan, termasuk madu.
Penulis: Nia Herlina [Pengurus PKK Kabupaten Indramayu]